Tips Hidup Miskin itu sangatlah mudah kita kakukan sehari-hari. Tentu banyak orang mengatakan bahwa uang memang bukan segalanya. Tapi, hampir semuanya butuh uang. Sebagai orang normal kita tidak ingin hidup miskin dan kekurangan uang karena bagaimanapun menjadi kaya adalah sebuah kebaikan dan kaya adalah tujuan hidup banyak orang.
Daftar Isi:
Namun berkebalikan dengan impian dan cita-cita banyak orang, ternyata justru banyak orang punya kebiasaan yang membuat mereka jatuh miskin.
Parahnya lagi, mungkin salah satu dari mereka adalah diri kita. Kita sama sekali tidak sadar melakukan hal-hal yang kemudian membuat kita menjadi miskin.
jika kita terus-terusan dan tidak bisa mengontrol, maka cita-cita menjadi kaya hanyalah khayalan semata.
Tips Hidup Miskin | Susah Bangkit dari Kemiskinan
kalau kita ingin hidup miskin, maka tipsnya mudah tinggal kita ikuti beberapa tips berikut:
Serakahlah dan Carilah Sesuatu yang Instant
Semua orang ingin jadi cepat kaya. Bila perlu secepatnya. Tapi untuk menjadi kaya secepat-cepatnya justru sebaliknya mereka akan menjadi miskin dengan secepat-cepatnya.
Mayoritas dari mereka akan jatuh miskin. Karena sikapnya itu ingin cepet kaya tapi tanpa usaha. misalnya dengan ikut investasi bodong yang tidak realistis dimana menjanjikan return atau hasil yang sangat-sangat besar dan tidak masuk akal.
Atau mungkin masuk pasar saham dengan asal-asalan tanpa ilmu. Atau mungkin bertaruh di pasar binary option atau bahkan bertaruh dalam sebuah perjudian online.
kita harus sadar bahwa tidak ada uang yang MUDAH. kalaupun mudah dapatnya, pasti hilangnya juga akan mudah. Inilah yang di sebuth dengan easy come easy go.
kita harus sadar bahwa semua itu butuh proses. Uang akan datang sesuai dengan kapasitas kita, kapasitas ilmu, kapasitas kesabaran kita, kapasitas, ketekunan kita disiplin dan lain sebagainya.
Gengsi (Tips Hidup Miskin)
Yang kedua, cara hidup miskin selamanya adalah “Gengsi”.
Gengsi adalah nafsu supaya kita bisa terlihat lebih keren, terlihat lebih gagah, terlihat lebih cantik, terlihat lebih up to date, terlihat kaya dan lain sebagainya.
Artikel: Ciri-Ciri Millenial yang Gagal Mengatur Keuangan
Tidak masalah jika kita memang punya manajemen keuangan yang bagus. Yang jadi masalah adalah kalau kita ternyata kere atau miskin, tak punya uang lebih, tapi masih aja pengen mengedepankan gengsi.
- Pengen beli ini,
- pengen beli itu,
- pengen punya penghasilan tapi disuruh kerja nggak mau,
- dikasih kerjaan kasar dikit nggak mau
- dan lain sebagainya.
Akhirnya, banyak sekali orang yang terjebak dalam hutang. Ya, hutang karna gengsi. Tak sedikit dari mereka memaksakan pinjam uang di aplikasi pinjaman online.
Jadi kalau kita nggak mau miskin, kurangi gengsi-gengsian. Belilah barang yang sesuai dengan kebutuhan.
Orang lain mungkin sudah bisa beli barang mewah. Ya kita Biarkan saja. Kita tidak perlu ikut-ikutan karena mengejar hal yang seperti itu tidak akan pernah ada habisnya. kita akan selalu merasa harus dan merasa kurang.
Kita juga tidak perlu gengsi atau malu melakukan hal-hal kecil untuk menghasilkan uang jika meron baik dan kenal, kenapa harus malu?
Misalnya dengan jualan gorengan, jualan martabak jualan baju, dan lain sebagainya.
Semua orang memulai dari hal yang kecil. Hal yang besar akan selalu berawal dari hal yang kecil dan ketika kita terus melakukan hal itu dengan konsisten disiplin dan tekun pasti lambat laun akan bertumbuh menjadi sesuatu yang besar.
Abaikan Kesehatan
Yang ketiga tips hidup miskin adalah mengabaikan kesehatan.
Kesehatan adalah modal yang terbesar kita. Sebagai seorang manusia kita bisa bekerja, kita bisa berpikir maksimal itu karena kita sehat. kita bisa merasakan kalau kita sedang sakit misalnya kalau kita sedang flu. Maka, banyak hal yang akan terjadi yang membuat kegiatan kita berantakan seperti jadwal kerja kita cancel, kerja jadi enggak maksimal, berpikir jadi enggak maksimal rasanya cuma pengen istirahat saja.
Jika kita sakit, maka kita akan kehilangan waktu, kehilangan peluang dan juga kehilangan uang.
Itu baru kalau kita sakit flu. Bagaimana jika kita sakit yang lebih serius, pasti akan jauh lebih merugikan. Belum lagi jika kita hitung biaya pengobatannya.
Banyak orang jatuh bangkrut karena sakit. Sakit yang cukup parah harus berobat dengan biaya mahal. Harus jual aset rumah aset tanah dan lain sebagainya.
Jadi syukuri kesehatan yang kita punya. Jaga pola makan. Hindari makanan yang tidak sehat. Jaga olahraga dan lain sebagainya. Karena kebanyakan penyakit adalah akumulasi dari kebiasaan-kebiasaan buruk seseorang.
Awalnya mungkin kita sering makan junk food awalnya kita tidak terasa apa-apa. Tetapi mungkin hanya menunggu waktu ketika kita jatuh sakit. Mungkin langsung parah dan menguras tabungan kita
Nafsu dengan Diskon dan Promo
Yang keempat, tips hidup miskin adalah selalu nafsu dengan diskon dan promo.
Promo di era digital seperti saat ini banyak kita temukan baik di sosial media, maupun lewat platform digital lainnya. Semua penyedia layanan berlomba untuk mengguyur promo agar bisa mendapatkan customer baru.
Memang customer seakan pihak yang paling diuntungkan dengan adanya promo besar-besaran. Tetapi kadang diskon dan promo bisa membuat siapapun lupa dengan kenyataan dan seringkali juga hal ini membuat batas antara kebutuhan dan keinginan menjadi tak mementu’
Ketika kita mulai sulit untuk menentukan mana kebutuhan dan mana keinginan, maka sebaiknya kita mulai berhati-hati.
Jangan biarkan kita mudah tergiur untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan.
Barang-barang yang tidak kita butuhkan tidak ada salahnya kalau ada promo atau diskon terlebih dahulu kita pertimbangkan lagi apakah kita memang benar-benar membutuhkannya atau tidak.
Dan selain itu perhatikan juga fitur-fitur pay later atau bayar kemudian yang mulai populer di berbagai macam aplikasi e-commerce. Jika kita ingin memakainya pastikan kita bijak dalam memakai fitur itu.
Tidak Punya Dana Darurat (tips hidup miskin)
Yang kelima, tips hidup miskin adalah tidak punya dana darurat. Kenyataannya mayoritas orang selalu menghabiskan gaji atau pendapatannya dan gagal dalam menabung ini tanggal muda foya-foya, tanggal tua meronta-ronta. Begitu seterusnya….
Siklus financial yang terus berulang-ulang tidak masalah jika kita mungkin sehat terus, hoki terus. Tetapi hidup kadang ada sialnya, Hidup kadang kemudian ada sakitnya, ada hal-hal yan mungkin tidak terduga datang.
Mungkin tiba-tiba kita tidak sengaja menabrak mobil seseorang dan harus mengganti biaya perbaikannya. Siapa tahu tiba-tiba handphone kita rusak padahal urusan sedang penting pentingnya dan lain sebagainya.
Kalau kita menemukan hal-hal yang seperti itu, maka mau nggak mau kita harus keluarkan uang dan darimana uang jika kita tidak punya tabungan cukup. Orang berhutang lagi-lagi terjebak hutang alias tutup lubang gali lubang. Lain ceritanya jika kita punya dana darurat, punya tabungan jadi kita nggak perlu kelabakan cari pinjaman kesana-kemari.
kita mungkin perlu untuk menyisihkan diawal gaji kita kira-kira 5-10 persen untuk dana darurat. Kalaupun dana itu belum bisa kita pakai sebagai tabungan kita.
Tidak Mau Mengenal yang Namanya Investasi
Yang keenam tips supaya kamu bisa hidup miskin adalah tidak mau mengenal yang namanya investasi.
Kebanyakan orang berpikir bahwa jika seseorang ingin menjadi kaya maka ia harus bekerja lebih keras. Jika ingin menjadi superkaya, maka ia harus bekerja super keras juga.
Ternyata itu adalah mindset yang salah. Kenyataannya orang-orang yang super kaya di dunia ini bukanlah orang-orang yang paling bekerja keras. Bukanlah orang-orang yang paling mengeluarkan keringat. tetapi mereka adalah orang-orang yang berhasil berinvestasi.
Dan ngomong-ngomong soal investasi tidak diartikan sebagai menempatkan sebuah modal dalam bentuk materi atau uang tertentu pada instrumen investasi tertentu. Tetapi bisa juga diartikan sebagai usaha kita untuk belajar lebih giat pada hari ini untuk mendapatkan sesuatu yang lebih besar di kemudian hari.
Kita bisa berinvestasi pada diri sendiri dengan meng-upgrade skill kita, sering berdiskusi dengan orang lain di sekolah maupun dikuliah dan lain sebagainya. Dan itu justru adalah investasi terpenting yang kemudian harus kita lakukan.
Dan percayalah bahwa uang atau derajat kehidupan ini akan selalu mengikuti dan selalu sesuai dengan kualitas orang itu penting juga untuk menginvestasikan tabungan atau uang dingin atau nganggur yang kita punya pada instrumen-instrumen investasi tertentu.
Ingat bahwa nilai tabungan atau nilai uang kita sekarang seiring waktu akan tergerus oleh inflasi. Oleh karena itu kita perlu mencari instrumen investasi yang bisa kemudian mengejar inflasi itu atau bahkan mungkin bisa berkali-kali lipat melebihi inflasi.
Artikel: Cara Menggunakan Pinterest untuk Bisnis
kita bisa pakai uang nganggur kita untuk berinvestasi. Investasi bisa jadi mengelola sebuah bisnis atau mungkin di deposito, reksadana, emas, saham dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Nah itulah beberapa cara yang bisa kita lakukan jika kita ingin miskin melarat. Dan saya yakin bahwa tips hidup miskin ini akan berhasil apabila Anda lakukan dengan sepenuh hati.
Pertanyaannya adalah apakah kita mau terus miskin? jika iya maka lakukanlah tips di atas. Lakukanlah dengan kebiasaan-kebiasaan itu. Dan jika tidak, maka lakukan yang sebaliknya.
Sumber gambar: Canva.com